ETIKA PROFESI 1 : APA ITU ETIKA PROFESI?

 Pada Senin, 28 Agustus 2023 ini merupakan pertemuan kedua mata kuliah etika profesi sekaligus pertemuan pertama dibahasnya materi ini setelah pada minggu sebelumnya kelas diisi oleh pembahasan kontrak kuliah oleh para dosen pengajar.


Kata etika tentunya tidak asing di telinga kita, namun apa sebenarnya yang dimaksud etika itu? Etika berasal dari bahasa Yunani, "Ethos" yang memiliki arti kebiasaan atau adat. Lalu menurut George Reynolds, etika memiliki arti yaitu seperangkat keyakinan tentang perilaku benar dan salah di masyarakat. Sedangkan menurut KBBI, etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa yang buruk serta tentang hak dan kewajiban moral (akhlak). Intinya bisa kita pahami bahwa etika adalah perilaku tentang apa yang baik dan apa yang buruk dalam suatu golongan atau masyarakat.

Selain etika, kita juga tidak asing dengan istilah moral. Lalu, apa yang membedakan etika dan moral? Menurut George Reynolds, moral merupakan keyakinan pribadi seseorang tentang benar dan salah, sehingga bisa kita simpulkan bahwa perbedaan etika dan moral terdapat pada ruang lingkupnya. 

Bersama dengan etika dan moral, kita juga sering mendengar kata hukum jika menyangkut tentang benar dan salah. Namun, hukum ini berbeda dengan etika dan moral. Hal itu karena hukum merupakan sistem peraturan yang memberi tahu kita apa yang bisa dan tidak bisa kita lakukan. Ciri utama yang membedakan hukum dari etika dan moral adalah hukum bersifat memaksa, sehingga setiap orang wajib menaati hukum tanpa terkecuali. Contoh dari hukum ini adalah mahasiswa Universitas Jember dilarang untuk menggunakan obat-obatan terlarang, apabila ada mahasiswa yang terbukti melanggar maka akan mendapatkan hukuman dari pihak kampus.


Bersamaan dengan etika, kita juga kerap mendengar kata etiket. Lalu, apa yang membedakan antara etika dan etiket? Etiket hanya berlaku jika kita tidak sendirian, sehingga konteks dari etiket ini sendiri adalah sebagai bentuk kesopanan di hadapan orang lain. Contoh dari etiket ini adalah ketika kita mengerjakan tugas bersama teman di perpustakaan UNEJ, tentunya kita harus berpakaian yang rapi dan sopan untuk menjaga citra kita di mata teman. Berbeda dengan ketika kita mengerjakan tugas sendirian di rumah, kita bebas memakai pakaian apapun yang kita mau.


Berikutnya adalah profesi, sebenarnya apa yang dimaksud profesi itu? Hal pertama yang harus kita pahami adalah profesi dan pekerjaan merupakan 2 hal yang berbeda. Menurut KBBI, pekerjaan adalah pencaharian; yang dijadikan pokok penghidupan; sesuatu yang dilakukan untuk mendapatkan nafkah. Sedangkan profesi adalah bidang pekerjaan yang dilandasi oleh pendidikan keahlian. Oleh karena itu, seseorang yang mendalami suatu profesi disebut sebagai profesional. Maka dapat kita simpulkan bahwa pekerjaan itu belum tentu profesi, namun profesi sudah pasti pekerjaan. Profesi ini bisa ditandai dengan adanya beberapa ciri, antara lain :
  • Keterampilan yang berdasar pada pengetahuan teoritis
  • Asosiasi profesional
  • Pendidikan yang ekstensi
  • Ujian kompetensi
  • Pelatihan institusional
  • Lisensi
  • Kode etik

Setelah kita memahami etika dan profesi, saatnya kita membahas mengenai etika profesi. Menurut Keiser, etika profesi merupakan sikap dimana seseorang yang profesional memberikan pelayanan kepada masyarakat dengan penuh keadilan, tanggung jawab, dan keahlian sebagai pelayanan dalam melaksanakan tugasnya berupa kewajiban terhadap masyarakat.

Selain etika profesi, kita juga mengenal kode etik profesi. Kode etik profesi yaitu norma, nilai, dan aturan profesional yang tertulis untuk menyatakan perbuatan apa yang benar dan apa yang salah. Tujuan adanya kode etik profesi ini adalah agar para profesional memberikan jasa sebaik-baiknya bagi para pengguna/kliennya. Terdapat beberapa fungsi  dari kode etik profesi, antara lain :
  1. Memberikan pedoman bagi setiap anggota profesi mengenai prinsip profesionalitas yang digariskan.
  2. Sarana kontrol sosial bagi masyarakat atas profesi yang bersangkutan.
  3. Mencegah campur tangan pihak di luar organisasi profesi tentang hubungan etika dalam keanggotaan profesi.
Sekian yang bisa saya sampaikan dari pertemuan pertama materi etika profesi. Banyak insight baru yang saya terima dari pertemuan kali ini, sekarang kita bisa memahami maksud dari etika, profesi, hingga kode etik profesi. Ternyata setiap profesi memiliki kode etik yang berbeda satu sama lain, menyesuaikan dengan bidang yang kita kerjakan. Misalnya, kita mahasiswa fasilkom UNEJ yang kemungkinan akan berprofesi di bidang IT, tentunya memiliki kode etik yang berbeda dengan teman-teman kita yang berprofesi di bidang hukum dan kesehatan. Hal ini membuktikan bahwa peran setiap profesi sangat berbeda dan kita tentunya harus memahami dan menghargai perbedaan tersebut.

Terima kasih sudah membaca, semoga tulisan saya bisa membantu teman-teman dalam memahami mata kuliah etika profesi ini:D -xT

Komentar

Postingan Populer